MBI Jakarta Bersama PomDam Jaya Gelar Pelatihan Safety Riding di Sirkuit Formula E

MATAMEDIAONLINE.COM – Motor Besar Indonesia (MBI) chapter Jakarta terus memperkuat kampanye keselamatan berkendara melalui pelatihan safety riding yang mereka selenggarakan bersama PomDam Jaya pada 8 hingga 12 Juli 2025. Pelatihan ini mencakup sesi teori di Markas Pomdam Jaya dan praktik langsung di eks Sirkuit Formula E Ancol, Jakarta Utara, dengan melibatkan pelatih profesional H. Dyan Dilato.

MBI Jakarta Kurangi Angka Kecelakaan Saat Touring
Kurangi Angka Kecelakaan Saat Touring, MBI Jakarta dan Pomdam Jaya Gelar Pelatihan Safety Riding (foto: MBI Jakarta)

DanPomDam Jaya/Jayakarta, Kolonel CPM Donny Agus Priyanto, secara resmi membuka kegiatan ini di Aula MaPomDam Jaya/Jayakarta pada Selasa, 8 Juli 2025. Setelah itu, peserta mengikuti sesi teori pada Rabu, 9 Juli, dan praktik berlangsung Kamis-Jumat, 10–11 Juli untuk anggota official club, serta Sabtu, 12 Juli untuk seluruh member MBI Jakarta, Bekasi, dan Bogor.

Dalam pelatihan ini, H. Dyan Dilato mengajarkan teknik pengereman, manuver aman, berkendara pelan, hingga penghindaran blind spot. Para peserta mengaplikasikan langsung teori tersebut di area sirkuit yang menantang.

 

Baca juga: MBI Jakarta dan Triumph Indonesia Gelar Buka Puasa Bersama Anak Yatim, Pererat Silaturahmi Bikers

 

Ketua Umum MBI, Bigbro Haji Darus Jayalalana, mengapresiasi kegiatan ini. Ia menilai pelatihan tersebut sebagai langkah strategis untuk menekan angka kecelakaan dan meningkatkan keterampilan para bikers. “Program ini akan menjadi standar nasional bagi seluruh chapter MBI di Indonesia,” tegasnya.

Kolonel Donny juga menegaskan pentingnya pelatihan safety riding, terutama dalam menangani moge (motor besar). Ia berharap pelatihan ini terus berlanjut, meskipun terjadi pergantian kepemimpinan di PomDam Jaya. “Kerja sama ini patut dilanjutkan di berbagai wilayah,” ujarnya.

 

Baca juga: Selular Award 2025: Smartphone ZTE & Ericsson Unjuk Gigi di Kategori Teknologi Berbasis AI

 

Ketua MBI Jakarta, Bro Alwiciano, menambahkan bahwa para peserta memperoleh pemahaman tentang teknik dasar dan lanjutan safety riding. “Pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan agar berkendara jadi aman dan menyenangkan,” katanya.

Antusiasme peserta sangat tinggi, terutama dari kalangan bikers muda. Mereka belajar melewati tikungan tajam di sirkuit, mengendalikan moge dalam kecepatan rendah, serta teknik keselamatan lainnya.

H. Dyan Dilato menyampaikan bahwa motor besar memiliki tantangan tersendiri, namun jika dibekali pelatihan yang cukup, akan menjadi kendaraan yang menyenangkan dan aman. Ia menekankan pentingnya pelatihan untuk mencapai target “zero accident.”

Menutup kegiatan, Bro Alwiciano mengajak seluruh member untuk terus berlatih. “Berkendara adalah keterampilan yang harus terus diasah. Setiap pelatihan pasti membawa pengetahuan baru,” tutupnya. [mmo]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *