MATAMEDIAONLINE.COM – Puluhan ribu umat Buddha mengikuti rangkaian acara doa kebangsaan untuk menyambut Hari Raya Waisak 2569 Buddhist Era bertajuk “Toleransi untuk Perdamaian Dunia”, yang berlangsung di Si Mian Fo Riverwalk Island Pantai Indah Kapuk 2 (PIK) pada Sabtu, 19 April 2025.
Panitia memilih Si Mian Fo Riverwalk PIK 2 sebagai salah satu tempat persinggahan spiritual Bhikkhu Thudong karena wilayah Pantai Indah Kapuk mengusung semangat keterbukaan bagi masyarakat lintas agama.

Anggota DPD RI yang juga menjabat sebagai Presiden Direktur Agung Sedayu Group (ASG), Nono Sampono, menyatakan bahwa PIK 2 berperan sebagai fasilitator dalam kegiatan ini.
“Kehadiran para Bhikkhu Thudong di PIK 2 bukanlah kali pertama mereka singgah di Jakarta. Biasanya, mereka langsung menuju Kalimalang, tetapi kali ini mereka memilih mampir ke sini,” ujar Nono.
Baca juga: Menempuh 2.800 Km, 38 Bhikkhu Thudong Singgah di Vihara Hemadhiro Mettavati
Menurut Nono, kegiatan ini selaras dengan semangat PIK 2 sebagai kawasan yang terbuka untuk masyarakat dari berbagai latar belakang agama.
“Di sini nanti akan berdiri masjid, gereja, wihara, dan rumah ibadah lainnya yang mencerminkan keberagaman Indonesia. Ini adalah wajah toleransi yang sangat Indonesia,” tambahnya.
Sehari sebelumnya, sebanyak 38 Bhikkhu Thudong singgah di Vihara Hemadhiro Mettavita, Cengkareng, pada Jumat, 18 April 2025. Mereka melaksanakan Puji Bakti dan Sanghadana dalam rangkaian perjalanan spiritual dari Thailand menuju Candi Borobudur, Magelang, dengan menempuh jarak sekitar 2.800 kilometer.
Persinggahan para Bhikkhu ini juga diwarnai dengan kehadiran para tokoh lintas agama yang membawa satu pesan utama: Indonesia yang kuat, rukun, dan menjadi bagian penting dari perdamaian dunia.[mmo]